Informasi Terlengkap Tentang Eating Disorder (Gangguan Makan) – Anda memiliki kebiasaan makan yang tidak baik dan tidak wajar? Mungkinkah anda mengalami eating disorder? Eating disorder atau gangguan makan menjadi kondisi yang banyak ditemukan belakangan ini. Eating disorder digambarkan dengan kondisi pola makan yang tidak baik atau tidak benar setiap harinya. Kebiasaan makan yang tidak benar ini mampu menimbulkan masalah kesehatan kedepannya. Gangguan makan ini memang sudah familiar di telinga masyarakat saat ini.

Eating disorder mungkin masih jarang didengar namun gangguan makan adalah kondisi yang sangat mudah ditemukan saat ini. Gangguan makan yang biasanya dialami oleh anak kecil atau bayi ternyata juga bisa dialami oleh orang dewasa. Gangguan makan ini bisa menganggu pemenuhan nutrisi pada tubuh seseorang. Dampak yang dihasilkan gangguan makan ini tidak main – main dan membutuhkan penanganan segera mungkin.

Pengertian Eating Disorder (Gangguan Makan)

Eating disorder adalah gangguan makan. Gangguan makan ini termasuk dalam gangguan mental. Seseorang yang mengalami gangguan makan ini pasti memiliki gangguan pada mentalnya. Pola makan yang tidak wajar dan tidak sehat ini menjadi penanda kondisi gangguan makan.

Kondisi gangguan makan yang dialami setiap orang tentu berbeda – beda. Gangguan makan bisa berupa memuntahkan makanan, makan dengan prosi yang tidak wajar atau makan benda yang tidak layak untuk dimakan. Ada banyak bentuk gangguan makan yang bisa dialami oleh seseorang.

Gangguan makan jika dibiarkan akan memberikan dampak tidak baik secara emosional. Dampak paling serius yang bisa dialami seseorang dengan gangguan makan adalah komplikasi yang cukup berat. Baik wanita, pria, anak, orang dewasa dan orang tua semua kalangan bisa saja mengalami masalah gangguan makan ini.

Tanda Gejala Eating Disorder

Memberikan dampak yang sangat tidak baik membuat seseorang dengan pola makan yang tidak wajar menjadi takut. Ada beberapa tanda dan gejala yang bisa diperhatikan untuk mengenali gangguan makan ini.

1. Bulimia Nervosa
Gejala ini berupa kebiasaan seseorang memuntahkan makanan karena perasaan takut bertambah berat badannya.

2. Anoreksia Nervosa
Gejala ini menunjukan seseorang yang ingin memiliki berat badan rendah sehingga mencoba untuk memuntahkan makanan.

3. Binge Eating Disorder
Kondisi ini cukup berbeda dengan dua tanda sebelumnya. Gejala ini menunjukan seseorang dengan nafsu makan yang tinggi. Meskipun sudah makan dalam porsi yang besar tetap merasa ingin makan.

4. Gangguan Ruminasi
Gejala ini menunjukan kebiasaan penderita yang memuntahkan makanan yang belum dicerna secara sempurna dan mengunyahnya lagi untuk ditelan.

5. Pica
Gejala Pica mampu menunjukan gangguan makan dengan jelas. Kondisi ini menunjukan kebiasaan buruk penderita yang memakan benda yang tidak layak untuk dikonsumsi.

Diangnosis dan Penanganan Eating Disorder

Jika anda menemukan tanda dan gejala di atas anda pada diri anda atau orang disekitar anda, anda bisa mulai mencari penanganannya. Seseorang bisa dikatakan memiliki gangguan makan tidak hanya dengan melihat tanda dan gejalanya saja. Untuk mendiangnosis seseorang mengalami gangguan makan perlu melalui pemeriksaan dokter.

Datang ke dokter untuk memeriksakan diri menjadi hal penting ketika anda menemukan tanda dan gejala eating disorder. Untuk menegakkan diagnosis tersebut, dokter membutuhkan pemeriksaan yang lebih lanjut seperti :

1. Pemeriksaan Fisik
Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik untuk mengetahui penyebab dari masalah tersebut. Pemeriksaan fisik yang dilakukan tersebut disesuaikan kebutuhan dokter untuk menegakkan diangosa. Biasanya dokter juga akan melakukan tes laboratorium untuk memperkuat diangosa.

2. Evaluasi Psikologi
Dokter juga akan mengevaluasi psikologis anda. Pada pemeriksaan ini dokter akan bertanya tentang perasaan dan pikiran anda yang dirasakan saat ini.

3. Tes Tambahan
Tes tambahan ini biasanya dilakukan untuk melihat apakah ada komplikasi yang mungkin terjadi dengan adanya gangguan makan tersebut.

Melalui berbagai pemeriksaan tersebut bisa disimpulkan seseorang mengalami gangguan makan atau tidak. Jika sudah didiangnosa eating disorder oleh dokter maka anda bisa mulai mencari penanganan yang tepat. Penanganan eating disorder tersebut bisa disesuaikan dengan kebutuhan anda. Karena karakteristik eating disorder yang beragam membuat penangannya juga bervariasi.

Berikut ini ada beberapa penanganan eating disorder yang bisa anda lakukan :

1. Menunjungi Psikoterapi
Gangguan makan yang berupa pola makan yang tidak wajar bisa diatasi dengan datang ke psikoterapi. Psikoterapi akan membantu anda untuk merubah kebiasaan tidak sehat menjadi lebih sehat.

2. Rawat Inap
Setelah mengetahui sejauh apa gangguan makan yang anda alami, anda bisa memutuskan untuk melakukan rawat inap. Rawat inap dilakukan jika masalah kesehatan anda sudah cukup serius. Dengan melakukan rawat inap ini kondisi tubuh anda akan jauh lebih sehat dan bisa menerapkan pola makan yang lebih sehat.

3. Mengkonsumsi Obat – Obatan
Ada beberapa obat – obatan yang direkomendasikan untuk penderita eating disorder. Untuk menghindari penyalahgunaan obat, sebaiknya anda berkonsultasi kepada dokter yang menangani masalah anda. Ada beberapa kondisi khusus gangguan makan yang membutuhkan penanganan menggunakan obat – obatan.

Setelah didiangnosa mengalami gangguan makan anda harus mulai mencari solusinya. Dampak buruk yang akan muncul ketika seseorang mengalami masalah gangguan makan ialah kebutuhan nutrisi tubuh tidak akan terpenuhi dengan baik. Kebiasaan ini juga bisa memicu komplikasi yang lebih berat. Beberapa organ tubuh akan terganggu dengan kebiasaan buruk ini. Organ tubuh yang beresiko terdampak adalah bagian jantung, tulang dan yang lainnya. Untuk menghindari komplikasi yang jauh lebih berat anda bisa mulai mengatasinya sejak awal.